erek2 orang bisu

pengayam ayaman lengkap - Airlangga Mundur dari Golkar, Jokowi Itu Urusan Internal Partai

2024-10-07 03:58:54

pengayam ayaman lengkap,mimpi wudhu dan sholat,pengayam ayaman lengkap
Airlangga Mundur dari Golkar, Jokowi: Itu Urusan Internal Partai
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) dan Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (tengah).(Dok.Antara)

PRESIDEN Joko Widodo menegaskan tidak ikut campur dalam urusan pengunduran diri Airlangga Hartarto dari jabatan Ketua Umum Golkar. Kepala Negara menyebut itu merupakan urusan internal partai.

"Di partai itu ada proses, ada mekanisme," Kata Jokowi usai mencoba Autonomous Rail Transit (ART), di Ibu Kota Negara, Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8).

Ia meminta awak media menanyakan isu tersebut kepada Airlangga Hartarto sendiri, atau kepada politisi Golkar yang juga Menteri Pemuda dan Olah Raga Dito Ariotedjo yang kebetulan sedang mendampinginya.

Baca juga : Idrus Marham: Bahlil Bukan Perwakilan Jokowi

"Silakan ditanyakan ke Golkar dan ke Pak Airlangga, juga ditanyakan di sini ada Pak Dito. Jangan saya mencampuri urusan partai," kata Jokowi.

Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golkar. Airlangga, dalam rekaman video yang disiarkan Partai Golkar, menjelaskan alasan pengunduran dirinya karena ingin menjaga keutuhan partai dan memastikan adanya stabilitas selama masa transisi pemerintahan.

Airlangga juga menyebut pengunduran dirinya terhitung sejak Sabtu (10/8) malam.

Baca juga : Airlangga Mundur dari Ketum Golkar, PKB: Kami Insya Allah Aman-Aman Saja

Sebelum pengunduran diri Airlangga, politisi Golkar sekaligus Menteri Investasi Bahlil Lahadalia diketahui bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan politisi senior Golkar Jusuf Kalla secara terpisah.

Namun Bahlil menekankan pertemuan itu hanya meminta arahan Presiden dan bersilaturahmi dengan JK.

“Oh biasalah sama Bapak Presiden, kalau Pak Presiden kan Presiden Republik Indonesia. Jadi saya harus minta apa, arahan, semua apa kan. Kalau Pak JK, ya senior saya, jadi saya harus datang silaturahmi ya," kata Bahlil di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8). (Ant/P-5)