toto shanghai pools - Menteri Bahlil Bantah Perpanjang IUP Butuh Biaya Besar
2024-10-09 22:48:12
Menteri Bahlil Bantah Perpanjang IUP Butuh Biaya Besar
Rabu, 06 Maret 2024 – 20:39 WIB Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia. Foto: Ricardo/JPNN.com.jpnn.com, JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia membantah dalam pengurusan izin usaha atau perpanjangan pertambangan (IUP) terdapat biaya atau fee yang besar.
Bahlil bereaksi keras dituduh mematok tarif atau fee tinggi untuk pemulihan IUP yang telah dicabut tersebut.
Dia bahkan menantang balik pihak yang menuduh untuk membuktikannya.
Baca Juga:- Kontrak IUPK PT Freeport Indonesia Bisa Berdampak Positif untuk Indonesia
Bahlil juga meminta siapapun pihak yang terbukti melakukan permainan izin tambang harus segera ditangkap.
“Dari mana itu? Siapa yang bilang? Dari mana kabarnya? Lapor ke polisi dan tangkap itu orang,” ungkap Bahlil dalam acara peresmian Pabrik PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) di Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), dikutip Kamis (29/2/2024).
Politikus Partai Golkar ini memastikan seluruh perizinan tidak dapat dipermainkan dengan pemberian uang pelicin atau amplop.
Baca Juga:- Menteri Bahlil Sebut Pemerintahan Terpilih Tak Perlu Membentuk Tim Transisi
Dia pun meminta masyarakat apabila menemukan kejadian semacam itu untuk melapor kepada polisi atau kepadanya langsung.
“Enggak benar, mana ada. Sekarang urus-urus izin enggak boleh ada macam-macam amplop. Kalau ada yang kayak begitu, ada yang mengatasnamakan, lapor ke polisi. Kalau enggak, lapor ke saya,” tegas Bahlil