erek2 orang bisu

emas 2d togel - Pasukan Musuh Terobos Perbatasan, Menhan Langsung Jadi Pengangguran

2024-10-08 19:31:20

emas 2d togel,skintoto login alternatif,emas 2d togel
JPNN.com » Internasional » Eropa » Pasukan Musuh Terobos Perbatasan, Menhan Langsung Jadi Pengangguran

Pasukan Musuh Terobos Perbatasan, Menhan Langsung Jadi Pengangguran

Selasa, 16 November 2021 – 00:28 WIB Pasukan Musuh Terobos Perbatasan, Menhan Langsung Jadi PengangguranFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comArmenia dan Azerbaijan di ambang perang terbuka terkait sengketa wilayah Nagorno-Karabakh. Foto: ANTARA/Melik Baghdasaryan/Photolure via REUTERS/tm

jpnn.com, YEREVAN - Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan pada Senin menuding pasukan Azerbaijan menerobos perbatasan kedua negara, lapor kantor berita Interfax.

Akibat kejadian tersebut, Pashinyan memecat menteri pertahanannya.

Sementara itu, kantor berita Rusia lainnya, RIA, yang mengutip Dewan Keamanan Armenia juga memberitakan bahwa penerobosan perbatasan terjadi pada Minggu, namun pasukan Azerbaijan sudah angkat kaki dari sana.

Baca Juga:
  • DCA, Buah Kerja Keras Menhan Prabowo yang Dipuji Pak Jokowi di Depan Presiden Macron

Interfax yang mengutip juru bicara Kementerian Luar Negeri Azerbaijan menyebutkan bahwa pasukan Azerbaijan beroperasi di wilayah kedaulatan negaranya sendiri dan balik menuding Armenia melakukan "provokasi."

Kejadian tersebut menandai eskalasi ketegangan di antara kedua negara pecahan Soviet itu, yang tahun lalu saling berperang selama 44 hari hingga menewaskan sedikitnya 6.500 orang dan berakhir dengan kemenangan yang menentukan bagi Azerbaijan.

Pashinyan tidak menyebutkan pada skala apa dugaan penerobosan itu dilakukan. Namun, ia mengatakan di pertemuan dewan keamanan bahwa dirinya telah memberhentikan Menteri Arshak Karapetyan atas kejadian tersebut.

Baca Juga:
  • Disambut Menhan Prabowo, PM Malaysia Kunjungi Pabrik Senjata Pindad

Kantor Berita TAS melansir bahwa Armenia telah mengadukan peristiwa itu ke Rusia dan aliansi militer negara-negara bekas Soviet, Pakta Pertahanan Keamanan Kolektif (SCTO).

Perang tahun lalu atas kantong wilayah Nagorno-Karabakh berakhir dengan kesepakatan yang dimediasi oleh Rusia, di mana Moskow menerjunkan 1.960 penjaga perdamaian ke kawasan tersebut untuk periode lima tahun pertama.