erek2 orang bisu

top5totowap - Oknum Anggota Polda Kalteng Ditangkap, Kasusnya Berat

2024-10-06 10:21:27

top5totowap,kode baru pk 888,top5totowap
JPNN.com » Daerah » Kalteng » Oknum Anggota Polda Kalteng Ditangkap, Kasusnya Berat

Oknum Anggota Polda Kalteng Ditangkap, Kasusnya Berat

Kamis, 06 Juni 2024 – 20:20 WIB Oknum Anggota Polda Kalteng Ditangkap, Kasusnya BeratFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comKabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji. ANTARA/Adi Wibowo

jpnn.com - PALANGKA RAYA- Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah membenarkan informasi bahwa ada oknum personelnya berinisial FA berpangkat brigadir polisi (brigpol) ditangkap Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalteng atas dugaan memiliki sabu-sabu seberat 81,50 gram.

"Benar, mas, ada satu oknum personel Polda Kalteng berinisial FA ditangkap Ditresnarkoba Polda Kalteng memiliki sabu-sabu seberat 81,50 gram," kata Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Erlan Munaji saat dihubungi di Palangka Raya, Kamis (6/6).

Dari penangkapan terhadap FA yang berdinas di Pelayanan Markas Polda Kalteng tersebut, pihaknya akan menjalankan proses hukum secara profesional dan tidak memandang bulu terhadap para pelaku narkoba, meskipun yang bersangkutan oknum Polisi.

Baca Juga:
  • Ikadin Berharap Polri Menindak Oknum Polisi yang Menguntit Jampidsus

"Perkara ini sudah ditangani Ditresnarkoba Polda Kalteng, bahkan masih dilakukan penyidikan untuk mengetahui dari mana dapat barang haram tersebut," ungkapnya.

Kombes Erlan mengatakan bahwa Polda Kalteng juga berkomitmen akan menindak tegas oknum-oknum personel yang terlibat tindak pidana narkoba, dengan memproses sesuai aturan yang berlaku.

"Segala bentuk pelanggaran dan perbuatan tindak pidana apalagi narkoba akan kami tindak tegas sesuai aturan yang berlaku," katanya.

Baca Juga:
  • 2 Oknum Polisi Narkoba Dituntut 4,6 Tahun Penjara

Kombes Erlan menambahkan pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat di provinsi setempat untuk bahu membahu memberantas peredaran narkoba yang selama ini beredar di Kalteng.

Karena dengan berkolaborasi, memberantas peredaran narkoba tentunya akan terwujud. Sebaliknya, tanpa ada dukungan dan informasi dari masyarakat serta stakeholder lainnya, pihaknya tidak bisa berbuat banyak.