erek2 orang bisu

rtp probet88 - Menjelang Kedatangan Paus Fransiskus, Buku Francis, Pope For The People Diluncurkan

2024-10-06 14:00:20

rtp probet88,ilmu bantu geografi,rtp probet88
JPNN.com » Nasional » Humaniora » Menjelang Kedatangan Paus Fransiskus, Buku Francis, Pope For The People Diluncurkan

Menjelang Kedatangan Paus Fransiskus, Buku Francis, Pope For The People Diluncurkan

Jumat, 30 Agustus 2024 – 09:23 WIB Menjelang Kedatangan Paus Fransiskus, Buku Francis, Pope For The People DiluncurkanFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comBedah buku Francis, Pope For The People yang ditulis Michael Trias Kuncahyono, duta besar Luar  Biasa dan Berkuasa Penuh. Foto Mesya/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menjelang kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3 – 6 September 2024, penerbit Palmerah Syndicate menggelar bedah buku Francis, Pope For The People.

Buku ini ditulis Michael Trias Kuncahyono, duta besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Takhta Suci (Vatikan).

“Saya tidak berani menyatakan telah menuliskan biografinya. Tidak! Karena itu tidak mungkin,” ujar Trias dalam bedah buku yang digelar di Jakarta, Kamis (28/8). 

Baca Juga:
  • Penerbit di Aceh Terbitkan Buku tentang Bapa Suci Sri Paus dan Pusat Agama Katolik di Vatikan

Menurut mantan wartawan Harian Kompas, menulis biografi seorang tokoh besar seperti Paus Fransiskus butuh waktu yang sangat lama dan intensitas pertemuan sangat tinggi  dengan sang tokoh.

Buku ini adalah sebuah “pemahaman“ penulis terhadap sosok Paus Fransiskus, yang pernah dijumpainya beberapa kali dan sempat berdiskusi dengannya.

Menteri Luar Negeri Retno P Marsudi mengatakan, buku Francis, Pope For The People bukan hanya memberi pengetahuan sosok Paus sebagai pemimpin umat Katolik sedunia, tetapi juga memberikan inside story di balik layar tentang kepausan.

Baca Juga:
  • Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia, Jokowi Pastikan Palestina Masuk Isu Utama

Ancaman bagi Status Quo Dalam “Francis, Pope For The People”  Paus Fransiskus digambarkan sebagai  orang yang sederhana, menolak menetap di Istana Kepausan, dan memilih tinggal di kamar sederhana di apartemen. Berbicara bebas, spontan, memiliki selera humor, dan kerendahan hati.

"Dia memiliki an authentic faith," kata Trias yang pernah menjadi wakil pemimpin redaksi Harian Kompas.