erek2 orang bisu

lipan toto - Amerika & Jerman Curiga Rusia Punya Rencana Jahat yang Bisa Lumpuhkan Eropa Barat

2024-10-09 01:00:26

lipan toto,area188 alternatif,lipan toto
JPNN.com » Internasional » Eropa » Amerika & Jerman Curiga Rusia Punya Rencana Jahat yang Bisa Lumpuhkan Eropa Barat

Amerika & Jerman Curiga Rusia Punya Rencana Jahat yang Bisa Lumpuhkan Eropa Barat

Minggu, 31 Oktober 2021 – 19:04 WIB Amerika & Jerman Curiga Rusia Punya Rencana Jahat yang Bisa Lumpuhkan Eropa BaratFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPresiden Amerika Serikat Joe Biden mengendus rencana jahat Rusia terhadap Eropa barat. Foto: Reuters

jpnn.com, WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat Joe Biden bertemu dengan Kanselir Jerman Angela Merkel dan membahas upaya mencegah Rusia memanipulasi aliran gas alam untuk tujuan politik, kata Gedung Putih, Sabtu (30/10).

"Biden menekankan pentingnya memastikan bahwa Rusia tidak dapat memanipulasi aliran gas alam untuk tujuan politik yang berbahaya," kata pihak Gedung Putih.

Presiden AS menyampaikan pesan itu saat berada di Roma untuk pertemuan para pemimpin negara-negara Kelompok 20 (G20)

Baca Juga:
  • Rusia Kirim 30 Tank ke Perbatasan Afghanistan, Mau Hajar Taliban?

Pihak Gedung Putih menambahkan bahwa Biden dan Merkel juga membahas situasi di Afghanistan.

Sebelumnya pada Sabtu, data dari operator pipa Jerman menunjukkan bahwa aliran gas alam Rusia ke Eropa terhenti di bagian pipa Yamal-Eropa yang membawa gas ke Jerman melalui Polandia.

Rusia mengirim gas ke Eropa barat melalui beberapa rute berbeda, termasuk pipa Yamal-Eropa, yang memiliki kapasitas tahunan hingga 33 miliar meter kubik.

Baca Juga:
  • PBSI Puas Indonesia Menang Mudah Lawan Rusia di Piala Sudirman

Namun, perusahaan Rusia yang bergerak di bidang gas alam Gazprom pada Sabtu mengatakan kebutuhan gas alam para pelanggan Eropa terus dipenuhi.

Aliran ekspor gas Rusia diawasi dengan ketat pada saat harga gas di Eropa melonjak seiring ekonomi global yang pulih dari pandemi sementara persediaan gas tetap rendah.